BAGAIMANA EKONOMI ISLAM MEMANDANG HUBUNGAN ANTARA PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PERUBAHAN IKLIM ? (STUDI KASUS: INDONESIA)

Faishol Luthfi

Universitas Tanjungpura

Jl. Profesor Dokter H. Hadari Nawawi, Bansir Laut, Kec. Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78124, Indonesia

(faishol.luthfi@ekonomi.untan.ac.id)

Abstrak: 

Pertumbuhan ekonomi dan perubahan iklim merupakan dua hal yang saling berkaitan. Seiring dengan perkembangan zaman, hubungan kedua hal tersebut mulai dianalisis secara mendalam oleh banyak ekonom. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara pertumbuhan ekonomi dan perubahan iklim dan bagaimana ekonomi Islam memandang hubungan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis yang digunakan adalah Vector Autoregression (VAR). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data negara Indonesia untuk periode tahun 1990 hingga 2018. Hasil penelitian menujukkan bahwa terdapat hubungan searah antara pertumbuhan ekonomi dan perubahan iklim. Hal ini mengindikasikan bahwa perubahan iklim yang diproksikan melalui jumlah GHG telah berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Perubahan iklim yang telah terjadi sejak lama karena aktifitas manusia mulai terlihat berdampak terhadap sektor perekonomian. Oleh karena itu, sudah saatnya manusia sadar dan berfikir ke depan atau visioner. Islam melalui berbagai dalil-dalilnya telah menjelaskan pentingnya kelestarian lingkungan. Bahkan lebih spesifik, ekonomi Islam melalui konsep hifdz al-‘alam dari Yusuf Qardhawi telah menjelaskan mengenai pentingnya menjaga kelestarian alam.

Kata Kunci: Pertumbuhan ekonomi; Perubahan Iklim; Model Vector Autoregressive

Fullpaper Link: 
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/JVPEI/article/view/63897